cara Sukses menjadi Programmer

Siapa bilang, sebaiknya jangan jadi Programmer?



MENJADI PROGRAMER MENURUT SAYA “Menjadi programmer bukanlah pilihan yang menjanjikan”, itulah yang dikatakan oleh orang-orang yang memang tidak paham tentang industri tekhnologi informasi, karena sesungguhnya industri informasi saat ini banyak dibutuhkan oleh berbagai kalangan, mulai dari kalangan dunia industri, dunia farmasi, dunia bisnis, informasi dan hampir semua lini sangat membutuhkan produk-produk hasil olahan industri tekhnologi informasi, tekhnologi informasi telah memudahkan banyak hal dalam dunia modern ini, butuh berita, tinggal akses web berita, mau belanja tinggal surfing bahkan untuk sekedar cari tambahan uang saku, cukup ngeblog dan main google ads.. Jika anda suka nonton jason bourne itulah gambaran programmer menurut gambaran produsen film hollywood yang senang mendramatisir, disitu digambarkan kalau seorang programer di kejar kejar oleh waktu, bos, client dan orang orang yang selalu “ingin membunuhnya”, penuh dengan bertanya ”sudah selesaikah programnya?” sampai mana? kapan program selesai ? dstnya, padahal kenyataannya kehidupan programer itu sebaliknya, karena seorang programer hidup dalam kebebasan, bebas menentuk waktu bekerja, bebas mengerjakan pekerjaan dimana saja, selama ada komputer apalagi kalau ada koneksi internet, masalah client atau bos bertanya apakah sudah selesai, itu pertanyaan yang sama untuk profesi lainnya. Tidak akan ada tekanan psikis dalam dunia programer selama kita bekerja serius dan benar, selain itu satu hal yang perlu di ingat, dunia programing adalah dunia yang terus berkembang, dimana kita akan terus mengembangkan aplikasi yang kita bangun dan ujung2nya, kita bisa mendapatkan kontrak jangka panjang, plus bonus yang berlimpah tentunya.. Biar lebih jelas mengapa jadi programmer itu menyenangkan sekalipun anda bukan mahasiswa jurusan IT dengan IP 4.0, tulisan ini saya revisi untuk anak anak IT yang mau lulus atau sedang menyelesaikan Tugas akhir, skripsi Kerja praktek atau apapun, setelah lulus sebaiknya berpikir jadi programmer yang handal, yang berkwalitas dan programer yang profesional, sebaiknya anda merencanakan masa depan dengan baik didunia tekhnologi informasi ini, kamu gak harus jadi PNS, Pegawai kantor, atau menjadi istri milyader jika anda perempuan atau yang lebih keren dan ngetrend kamu gak harus menjadi hacker, perlu jaga reputasi pekerjaan kamu (seperti karir lainnya, reputasi itu penting), gak harus terkenal hebat yang penting kamu komit dan serius, gak harus keren tapi sebisanya tetap bekerja dengan baik dan penuh kesenangan (kecintaan). Programer bukan politikus jadi yang kita butuhkan bukan sekedar pencitraan, bekerja dengan penuh kecintaan dan selalu enjoy itu jauh lebih penting. nih daftar alasan mengapa profesi programmer itu menyenangkan! 1. Terus menerus belajarBagi sebagian orang belajar itu menyebalkan, apalagi kalau harus terus menerus belajar, tetapi perlu diingat, buat seorang programer, belajar adalah bagian dari kesenangan, mengapa dalam belajar, kita akan selalu mendapatkan hal-hal baru, disaat belajar, kita bagaikan sedang berpetualan di angkasa raya dan lautan maha luas ilmu pengetahuan, sama halnya buat orang yang hobby traveling, dia bisa bertemu hal-hal yang baru, begitu juga dunia programing, banyak hal yang ingin kita tahu, banyak hal yang ingin kita kuasai, dan penjelajahan ini tentunya dengan cara belajar, ya belajar terus menerus itu benar-benar sesuatu yang menyenangkan. Karena belajar terus menerus, mungkin superman tidak ada apa-apanya dengan programer, mengapa? Karena superman hanya tokoh khayalan sedang programer nyata, dan kita memang nyata ada. Kesenangan belajar terus menerus dalam dunia programer bisa di analogikan orang yang hobby traveling, kemarin kamu sudah travel k bali kamu berselancar memecah ombak, dan setelah itu mungkin kamu ingin menyelam di bunaken manado, dan untuk selanjutnya kamu ingin ke tempat yang lebih jauh lagi, mungkin Hawai, Swiss atau mungkin saja ke antartika, hehehhe analogi ini sama di saat kita bergelut dalam profesi web programing, awalnya kamu paham HTML kamu senang tapi kamu gak akan puas, itu sebabnya kamu akan belajar css (supaya tampilan lebih nyaman dipandang mata, tetapi HTML dan CSS tentu saja masih belum dapat memuaskan keinginan kamu, karena kamu ingin aplikasi web kamu jadi dinamis, maka kamu pasti ingin mempelajari Java Script dan php, plus mysql tentunya, kamu puas??? Ya setelah kamu kuasai itu kamu akan puas sesaat, setelah itu mulai lagi jiwa advonturir (jiwa petualang) kamu akan menuntun kamu untuk tahu lebih banyak lagi, pastinya kamu ingin menguasai ajax, Jquery, json, xml, web API,framework, cloud dan banyak lagi tujuan keahlian yang ingin kamu raih. Mungkin buat yang tidak memahami akan bertanya, koq belajar terus menerus? Kapan cari uangnya??? Oupssss jangan salah, justru programer itu learning by doing, dia belajar dan dia dapat uang, saat dia paham HTML tok, dia sudah bisa bikin web company profil, krn web jenis ini gak ubahnya brosur online, jadi cukup statis aja, cukup mainin HTML dan grafis plus dengan pengetahuan CSS dan JScript honor meningkat. Di saat programer tambah paham PHP, MYSQL, Ajax/jquery, Framework, CMS, Cloud, tentu saja akan berbanding lurus secara eksponesial dengan tarif yang dikenakannya (Yup persis kaya profesi dokter, akuntan, Pengacara, bahkan birokrat, bedanya mereka bekerja jungkir balik harus ninggalin rumah dan gak bisa kemana-mana selain di lokasi2 pekerjaannya, programer bisa bekerja sambil di temani istri tercinta, anak tercinta, sambil merawat orang tua yang mulai sepuh, sedang bagi yang programe yang doyang ngejomblo bisa ngoding sambil tamasya, camping atau di tepi pantai – yang kaya begini ini bisa nggak di lakukan oleh profesi lain???), 2. Berpikir 24 jam nonstopPada dasarnya programer termasuk golongan para pemikir, tak ubahnya para seniman, Ilmuwan, Filsuf, dan negawaran. Ya programer senang berifikir 24 jam nonstop, dan ini adalah kesenangan terbesar para programer, programer melakukan aktivitas berfikir selama 24 jam, karena programer adalah inovator dan perfeksionis, di saat stuck mereka cenderung berfikir mencari solusi, di saat solusi didapatkan, mereka akan kembali berfikir untuk melakukan inovasi dan kreasi-kreasi baru dalam karya programingnya. Programer sering menghabiskan waktu berjam-jam, hanya ingin membuat sesuatu yang sulit menjadi lebih mudah, dan akan terus menyempurnakannya. Bisa dibilang, programer itu adalah kombinasi ideal dari Artis (seniman), Ilmuwan, Filsuf, dan tekhnokrat. Kombinasi ini pula yang membuat bayak sekali kemudahan akses informasi, efisiensi bisnis dan efektifitas usaha dalan dunia modern. 3. Menjadi Budak !Banyak yang beranggapan seorang programer ada budaknya boss dan client. Mungkin saja itu kesan yang di dapat oleh orang yang tidak paham dengan dunia tekhnologi Informasi, padahal sesungguhnya The Real Owner adalah sang Inovator dan Creator, boss atau client hanyalah konsumen yang mengorder inovasi dan kreasi para programer, namun sang programer tersebutlah pemilik realnya, karena disaat aplikasi itu butuh pengembangan dan penambahan feauture hanya boss atau client tak akan berdaya apapun, ingat film Jurasic Park pertama, dimana sang programer punya kuasa yang besar untuk menentukan tingkat keamanan taman jurassic dan boss atau ilmuwan yang lain tidak mampu memperbaiki system yang sudah di protect oleh sang programer system keamanan taman Jurassic, itu memang film yang penuh khayalan, akan tetapi film itu mampu menggambarkan bagaimana seorang programer itu sangat penting dan mendapat posisi yang penting pula, walau perilaku buruk si programer dalam film Jurassic Park pertama jangan di tiru, hehehehehe.... 4. Berasa jadi Buronan tiap hari ???? (Client dan Bosspun menjadi Fansnya sang Programer )Jason bourne, itulah gambaran yang tepat untuk programmer, hampir tiap 5 menit sms datang tanya” dah selesai mas programnya”, webnya dah jadi belum mas, kemarin revisinya gimana mas, mas cuman revisi dikit kok lama ya, ya itulah cara2 fans para programer untuk menarik perhatian sang programer, boss dan client tahu, betapa pentingnya apa yang di kerjakan oleh seorang programer, karena aplikasi-aplikasi yang di kerjakan para programer akan sangat memudahkan kinerja client atau boss, dapat mengefisienkan cash flow perusahaan dan akibat aplikasi yang dibuat oleh programer akan mampu meningkat efisiensi proses bisnis dan hasil akhirnya tentu saja peningkatan benefit dan profit perusahaan, itulah sebabnya boss dan client selalu berusaha menghubungi programer sesering mungkin Menjadi programmer bukanlah pilihan yang menjanjikan, anda ingin merasakan kehidupan jadi seorang programmer? jika anda suka nonton jason bourne itulah programmer, di kejar kejar oleh waktu, bos, client dan orang orang yang selalu “ingin membunuh anda”, penuh dengan bertanya ” sudah selesaikah programnya?” sampai mana? kapan program selesai ? dstnya, namun biar lebih jelas mengapa sebaiknya andda tidak jadi programmer sekalipun anda mahasiswa jurusan IT dengan IP 4.0, sangat tidak disarankan jadi programmer, tulisan ini saya tulis untuk anak anak IT yang mau lulus atau sedang menyelesaikan Tugas akhir, skripsi Kerja praktek atau apaun, setelah lulus jangan berpikir jadi programmer, sebaiknya anda lebih memikirkan masa depan yang lebih baik, misal jadi PNS, Pegawai kantor, atau menjadi istri milyader jika anda perempuan atau yang lebih keren dan ngetrend sebaiknya anda menjadi hacker, punya reputasi, terkenal hebat, keren dan canggih walaupun sebenarnya anda ga sehebat itu. ingat pencitraan itu lebih penting dari kemampuan. nih daftar alasan mengapa sebaiknya anda tidak jadi programmer! Point lain, Jika anda jadi programmer , anda harus lebih lebih hebat dari superman. Pekerjaan superman aslinya cuma wartawan, dan kemampuan supernya sudah ada secara default dari lahir, sedangkan jika anda jadi programmer, anda harus mendapatkan “kekuatan super” anda sedikit demi sedikit, dan jangan dikira anda hanya balajar bahasa pemrograman saja itu cukup, anda harus belajar apapun yang diminta client, misalnya anda membuat program untuk bank, anda harus belajar perbankan, penjualan, anda harus berpikir sebagai penjual, membuat program perhitungan nuklir, anda harus paham rumus nuklir, apapun yang diminta oleh client atau bos anda, artinya anda siap jadi apa saja. sebagai contoh real anda adalah programmer web dengan php, dulu anda cukup bisa php mysql, sekarang itu saja ga cukup, anda harus menguasai ajax, Jquery, json, xml, web API,framework, cloud dan segudang istilah teknis yang keluar hampir tiap hari!, muntah deh pokoknya! 5. Bayarannya dikitjangan mimpi kalau programmer di indonesia hidup makmur, tinggal buat program , duit mengalir, jutaan atau puluhan juta, ingat itu cuman di dunia mimpi, kenyataan dilapangan, programmer indonesia cuman mendapat gaji kurang dari 10% dari teman temannya di amerika sono, Programmer itu diperas habis habisan otaknya namun dibayar seperti buruh bangunan, makanya banyakan programmer itu kurus, jarang mandi, mata belo dan kamar brantakan karena kerja dari bangun tidur sampai mau tidur lagi! 6. Susah dapat cewekBerbeda dengan pemain bola atau HACKERSSS, yang selalu di gandrungi cewek cewek, dengan penampilan dekil dan jarang mandi serta mata belo, jarang yang suka ma programmer, ingat , secara programmer itu hidup sendiri dengan teman setia komputer, makanya jarang bergaul dengan manusia, saat programmer mulai menghidupkan komputer, itulah saatnya dia Masuk “real life” sedangkan saat bersosial itu hal yang sulit, programmer kurang pintar dari sisi sosial jadi inget, anda lebih baik menjadi olahragawan yang memperbesar otot anda karena secara default dari jaman purba sampai besok kiamat keknya cewek dah disetting suka dengan laki laki yang bebadan tegap, sixpack, ganteng ya walaupun otak kosong itu ga masalah! 7. masa depan ga jelas!Sekarang sudah banyak program generator, seperti php generator, visual GUI generator dan CMS CMS bertebaran di internet, masa depan programmer itu suram, ga enak, ga jelas, kalau pingin hidup aman , jadilah PNS, bahkan saat anda tidur atau ungkang ungkang baca koran, anda ttap dibayar, sekali lagi, masa depan ga jelas. 8. Tidak ada hari liburBerbeda dengan pegawai kantor yang selalu berbunga bunga ketika akhir weekend, menikmati hari libur bersama keluarga, tidak ada yang namanya hari libur bagi programmer, senin,minggu, libur tahun baru, valentine itu sama saja,hari itu flat, datar dan seandainya presiden membuat acara didepan rumah programmer ttersebut , itu juga tidak akan mengalihkannya dari coding, ingat koding dan keyboard sudah menyatu dengan badan programmer.
9. (dianggap) ga punya perasaanMEmang sih pernyataan diatas tidak selamanya bnar, tapi dengan bekerja secara logic tiap hari, maka semuanya dipikir secara logic, kadang berbicara kasar, ga sabar dan kadang seperti orang gila teriak teriak sendiri, benturin kepala ketembok atu tepok jidat itu tiap hari dilakukannya hanya gara gara 1 baris kode erorr!,ingat kadang proggramer itu lebih menyeramkan daripada bulldog!.jika ingin ketemu dengan programer, carilah saat yang tepat, misal saat yang tepat ketmeu programmer adalah saat dimana dia nonton film comedy atau anime jepang. karena itulah satu satunya hiburan yang menarik bagi dia! 10. Dianggap tidak tepat janji!ada stereotipe yang menganggap programmer adalah orang yang tidak tepat janji, misal janji kalau program selesai besok, eh ternyata blum jadi, anda pikir programmer itu malas, buang jauh jauh pikiran itu, kadang programer memang tidak menulis kode, karena bingun mo nulis apa, namun otaknya jalan terus, mencari solusi itu bisa berhari hari, anda pikir nulis program itu seperti nyusun batu bata seperti tukang bangunan, TIDAK programmer tidak menepati janjinya karena programming adalah bidang yang paling tidak pasti dalam hal “Kapan selasai”nya. anda mungkin berpikir, ah masa, loe aja kale yang ga profesional? Sekali lagi pikir dulu sebelum ngomong! perusahaan sekelas microsoft kadang menunda rilis produk selama 6 bulan lebih karena proyek program yang rencanya dirilis belum sempurna, programmernya malas?JELAS TIDAK. proggramer di microsoft itu kelas wahid, begitu juga di peruasahaan besar lainnya, Oracle, Google, Apple semuanya sering menunda rilis produk karena fitur yang dijanjikan kadang lebih sulit dari yang diduga. Berpikir positiflah jika program anda belum selesai dibuat oleh programmer!. sumber : http://www.candra.web.id

0 Response to "cara Sukses menjadi Programmer"

Posting Komentar